-->

PANDANGAN FILSAFAT NATURALISME TERHADAP PENDIDIKAN


Dimensi utama dan pertama dari pemikiran aliran filsafat naturalisme di bidang pendidikan adalah pentingnya pendidikan itu sesuai dengan perkembangan alam. Manusia diciptakan dan ditempatkan di atas semua makhluk, karena kemampuannya dalam berfikir. Peserta didik harus dipersiapkan kepada dan untuk Tuhan. Untuk itu pendidikan yang signifikan dengan pandangannya adalah pendidikan ketuhanan, budi pekerti dan intelek. Pendidikan tidak hanya sebatas untuk menjadikan seseorang mau belajar, melainkan juga untuk menjadikan seseorang lebih arif dan bijaksana (Bertens. K. Filsuf-Filsuf Besar Tentang Manusia. Kanisius, 1988).
Filsafat naturalisme dalam pendidikan mengajarkan bahwa guru paling alamiah dari seorang anak adalah kedua orang tuanya. Oleh karena itu, pendidikan bagi penganut paham naturalis perlu dimulai jauh hari sebelum proses pendidikan dilaksanakan. Sekolah merupakan dasar utama dalam keberadaan aliran filsafat naturalisme karena belajar merupakan sesuatu yang natural, oleh karena itu fakta bahwa hal itu memerlukan pengajaran juga merupakan sesuatu yang natural juga. Paham naturalisme memandang guru tidak mengajar subjek, melainkan mengajar murid.
Terdapat lima tujuan pendidikan paham naturalisme yang sangat terkenal yang diperkenalkan Herbert Spencer melalui esai-esainya yang terkenal berjudul “Ilmu Pengetahuan Apa yang Paling Berharga?”.
Kelima tujuan itu antara lain sebagai berikut:
1. Mengamankan kebutuhan hidup
2. Meningkatkan anak didik
3. Memelihara hubungan sosial dan politik
4. Menikmati waktu luang
5. Pemeliharaan diri
Spencer juga menjelaskan tujuh prinsip dalam proses pendidikan beraliran naturalisme, adalah:
1. Pendidikan harus menyesuaikan diri dengan alam
2. Proses pendidikan harus menyenangkan bagi anak didik
3. Pendidikan harus berdasarkan spontanitas dari aktivitas anak
4. Memperbanyak ilmu pengetahuan merupakan bagian penting dalam pendidikan
5. Pendidikan dimaksudkan untuk membantu perkembangan fisik, sekaligus otak
6. Praktik mengajar adalah seni menunda
Metode instruksi dalam mendidik menggunakan cara induktif; (hukuman dijatuhkan sebagai konsekuensi alam akibat melakukan kesalahan. Kalaupun dilakukan hukuman, hal itu harus dilakukan secara simpatik.

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "PANDANGAN FILSAFAT NATURALISME TERHADAP PENDIDIKAN"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel